Dampak Perubahan Iklim, Zimbabwe Pindahkan 2500 Hewan Liar

- 2 September 2022, 17:57 WIB
Ilustrasi gajah, di Zimbabwe
Ilustrasi gajah, di Zimbabwe /Publiktanggamus.com/Pixabay/ajoheyho

"Banyak taman kami menjadi over populasi dengan hanya ada sedikit air atau makanan.”

"Hewan-hewan itu akhirnya menghancurkan habitat mereka sendiri, mereka menjadi bahaya bagi diri mereka sendiri dan mereka merambah pemukiman penduduk untuk mencari makanan, yang mengakibatkan konflik yang tak henti-hentinya."

Baca Juga: Inilah Salah Satu Cara Terbaik untuk Mengisi Daya Ponsel Anda 

Salah satu rumah baru bagi hewan yang dipindahkan di Zimbabwe adalah Sapi Reserve. Konsesi swasta yang dikelola swasta terletak di sebelah timur Taman Nasional Mana Pools, Situs Warisan Dunia UNESCO yang terkenal dengan pengaturannya yang indah di sepanjang Sungai Zambezi yang membentuk perbatasan antara Zimbabwe dengan Zambia.

Dampak perubahan iklim terhadap satwa liar tidak hanya terjadi di Zimbabwe.

Di seluruh Afrika, taman nasional yang menjadi rumah bagi banyak sekali spesies satwa liar seperti singa, gajah, dan kerbau semakin terancam oleh curah hujan di bawah rata-rata dan proyek infrastruktur baru.

Pihak berwenang dan ahli mengatakan kekeringan telah mengancam spesies seperti badak, jerapah, dan kijang dengan mengurangi jumlah makanan yang tersedia. 

Sebagai contoh, sebuah penelitian baru-baru ini yang dilakukan di Taman Nasional Kruger Afrika Selatan mengaitkan peristiwa cuaca ekstrem dengan hilangnya tumbuhan dan hewan yang tidak mampu mengatasi kondisi drastis dan kekurangan air karena musim kemarau yang lebih panjang dan suhu yang lebih panas.

Baca Juga: Blackpink Membuat Sejarah di VMA dengan Performa 'Pink Venom' yang Eksplosif

Halaman:

Editor: Sri Wahyu Ningsih

Sumber: reuters


Tags

Terkait

Terkini