JEMBRANABALI.COM - Mendiang Ratu Elizabeth II bukan hanya milik Inggris, namun telah menjadi milik dunia karena kebaikan dan kebijaksanaannya.
Berikut ini beberapa pesan yang disampaikan Ratu Elizabeth IIdi momen-momen penting dalam hidupnya.
Oktober 1940: Perang Dunia Kedua
Ratu memberikan pidato publik pertamanya pada usia 14 tahun.
Baca Juga: Setelah Sempat Tertunda, Pemerintah Resmi Naikkan Harga Bahan Bakar Subsidi
Putri Elizabeth berbicara di BBC's Children's Hour selama perang, mendesak orang-orang untuk tetap memiliki harapan bahwa perang akan segera berakhir.
"Kita tahu, kita masing-masing, bahwa pada akhirnya semua akan baik-baik saja; karena Tuhan akan memelihara kita dan memberi kita kemenangan dan kedamaian.
"Dan ketika kedamaian datang, ingatlah bahwa adalah bagi kita, anak-anak zaman sekarang, untuk menjadikan dunia masa depan tempat yang lebih baik dan lebih bahagia."
Baca Juga: Inilah Perkiraan Skuad Inti Manchester United Setelah jendela Transfer Ditutup
Ulang tahun ke 21 April 1947
Putri Elizabeth memberikan pidato untuk menandai ulang tahun tonggak sejarahnya, tanpa sepengetahuannya bahwa dia akan menjadi Ratu setelah kematian ayahnya lima tahun kemudian.
"Saya menyatakan di hadapan Anda semua bahwa seluruh hidup saya, apakah itu panjang atau pendek akan dikhususkan untuk melayani Anda dan melayani keluarga kerajaan besar kami yang menjadi milik kita semua."
Juni 1953: Setelah penobatannya
Sang Ratu berpidato kepada bangsa itu pada malam penobatannya.
Dia mengatakan itu harus berfungsi sebagai simbol harapan dan kemungkinan untuk masa depan.
Baca Juga: Meta dan Qualcomm Sepakati Kolaborasi Kembangkan Chipset Khusus Produk Virtual Reality.
"Saya yakin bahwa ini, penobatan saya, bukanlah simbol dari kekuatan dan kemegahan yang hilang tetapi pernyataan harapan kita untuk masa depan, dan untuk tahun-tahun saya dapat, dengan kasih karunia dan belas kasihan Tuhan, diberikan untuk memerintah dan melayani Anda sebagai Ratu Anda."
April 2020: Coronavirus
Setelah perdana menteri memberlakukan penguncian nasional pada akhir Maret, Ratu mengorganisir siaran khusus yang dilakukan di Kastil Windsor.
"Bersama-sama kita menangani penyakit ini, dan saya ingin meyakinkan Anda bahwa jika kita tetap bersatu dan tegas, maka kita akan mengatasinya.
Baca Juga: Inilah 7 Jenis Kopi Legendaris Untuk Temani Hari Istimewa Anda
"Kita hendaknya mengambil penghiburan bahwa sementara kita mungkin memiliki lebih banyak lagi untuk bertahan, hari-hari yang lebih baik akan kembali: kita akan bersama teman-teman kita lagi; kita akan bersama keluarga kita lagi; kita akan bertemu lagi."
November 2021: Konferensi COP26 tentang perubahan iklim
Ratu tidak dapat menghadiri konferensi iklim COP26 PBB di Glasgow sehingga Pangeran Charles dan Duke of Cambridge menggantikannya, namun dia merekam pesan video untuk delegasi sebagai gantinya.
"Selama lebih dari 70 tahun, saya beruntung bertemu dan mengenal banyak pemimpin besar dunia. Dan saya mungkin telah memahami sedikit tentang apa yang membuat mereka istimewa.
Baca Juga: 10 Tips Menjadi Sukses dan Mencapai Apa yang Anda Inginkan
"Kadang-kadang saya mengamati bahwa apa yang dilakukan para pemimpin untuk rakyatnya saat ini adalah soal pemerintahan dan politik. Tetapi ketika mereka melakukan sesuatu untuk orang-orang masa depan itu adalah kenegarawanan.
"Saya, untuk satu, berharap bahwa konferensi ini akan menjadi salah satu kesempatan langka di mana setiap orang akan memiliki kesempatan untuk bangkit melebihi soal politik saat ini, dan mencapai kenegarawanan sejati."