Network
JEMBRANABALI.COM - Dalam empat dekade terakhir ada begitu banyak bangunan setinggi langit yang bermunculan di seluruh dunia. Di antara banyak gedung pencakar langit yang ada di dunia, The Skyscraper Center, sebuah database yang disusun oleh Council on Tall Buildings and Urban Habitat mencatat Burj Khalifa di Dubai, Uni Emirat Arab sebagai pemegang rekor gedung tertinggi di dunia.
Berikut ini keistimewaan dari gedung pencakar langit termegah di dunia, Burj Khalifa.
Burj Khalifa di Dubai, Uni Emirat Arab, selesai dibangun pada tahun 2009. Dengan ketinggian 2.722 kaki, gedung pencakar langit ini tingginya lebih dari setengah mil.
Burj Khalifa dibangun sebagai bangunan mixed-use, memadukan ruang perumahan, komersial, dan perhotelan. Selain memiliki 900 tempat tinggal mewah, mulai dari studio hingga apartemen empat kamar tidur, gedung pencakar langit ini juga memiliki toko ritel, restoran, ruang kantor, dan dek observasi yang menakjubkan yang menghadap ke pusat kota Dubai dan Teluk Arab.
Konstruksi gedung pencakar langit tertinggi di dunia ini dimulai pada tahun 2004 oleh firma arsitektur yang sama yang merancang Sears Tower Chicago yang terkenal, yang pernah menjadi gedung tertinggi di dunia. Butuh waktu lima tahun untuk menyelesaikan struktur, dan Burj Khalifa secara resmi dibuka pada tahun 2010.
Selain menjadi gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa juga memegang beberapa rekor dunia lainnya.
1. Struktur tertinggi yang ada: 829,8 m (2.722 kaki) (sebelumnya tiang KVLY-TV – 628,8 m atau 2.063 kaki)
2. Struktur tertinggi yang pernah dibangun: 829,8 m (2.722 kaki) (sebelumnya tiang radio Warsawa – 646,38 m atau 2.121 kaki)
3. Struktur berdiri bebas tertinggi: 829,8 m (2.722 kaki) (sebelumnya Menara CN – 553,3 m atau 1.815 kaki)
