Network
JEMBRANABALI.COM - West Ham berjumpa lagi dengan Anderlecht untuk membangkitkan kembali memori final Piala Winners Eropa 1976 setelah berada di grup yang sama Liga Konferensi Eropa.
Saat itu, 46 tahun lalu, Anderlecht menang 4-2 di Stadion Heysel dan berhak mendapatkan, tetapi kali ini tentu kondisinya sudah berbeda, kali ini masing-masing tim harus fokus untuk bisa lolos ke babak sistem gugur selanjutnya.
West Ham berhasil menunjukkan performa kuat melawan tim Belgia dengan mengalahkan rival domestik Anderlecht, Genk, 3-0 di London musim lalu di Liga Europa serta bermain imbang 2-2 di laga tandang.
Mereka kemudian menyingkirkan Sevilla dan Lyon dalam perjalanan ke semi-final, sebelum akhirnya mereka harus takluk dari sang juara Eintracht Frankfurt.
FCSB dan Silkeborg bergabung dengan West Ham dan Anderlecht di Grup B Liga Konferensi, sementara Villarreal akan menghadapi lawan yang belum pernah mereka hadapi sebelumnya.
Baca Juga: Hati-hati, 20 Ciri Orang Tua Toxic Ini Bisa Menghancurkan Pribadi Anak
Setelah memenangkan Liga Europa 2021 dan mencapai semi final Liga Champions musim lalu, Villarreal berharap untuk bisa melangkah jauh di kompetisi tersier, dengan Hapoel Be'er-Sheva, Austria Wien, dan Lech Poznan di Grup C.
Fiorentina, Nice, dan Koln juga berusaha untuk berbuat lebih baik di musim kedua mereka lolos ke kompetisi ini.
Enam putaran pertandingan grup Liga Konferensi akan berlangsung dari 8 September hingga 3 November, dengan final Liga Konferensi Eropa akan dimainkan pada 7 Juni di Eden Arena Slavia Prague.
Slavia termasuk di antara tim yang bersaing di Grup G bersama Cluj, Sivasspor, dan Ballkani.
