Network
JEMBRANABALI.COM - WhatsApp adalah aplikasi berbayar sebelum Facebook mengakuisisinya pada tahun 2014, karena itu maka Meta bermaksud untuk menghasilkan uang darinya.
Saat ini WhatsApp Premium sudah dapat diakses dalam versi beta aplikasi, dengan bersiap-siap untuk memperkenalkan layanan berlangganan untuk pengguna bisnis.
Situs web WABetaInfo mengklaim bahwa WhatsApp sedang bersiap-siap untuk memperkenalkan paket Premium untuk pengguna bisnis.
Baca Juga: Indonesia Lolos dari Sanksi FIFA Setelah Terjadinya Tragedi Kanjuruhan
Di sisi lain, layanan pesan instan yang disediakan oleh Meta tidak dianggap sebagai alat yang sangat efektif. Para pebisnis menyadari bahwa platform ini, seperti layanan Meta lainnya, Facebook, dan Instagram, adalah salah satu target pilihan peretas.
Ada begitu banyak masalah yang dihadapi sebagian besar profesional. Terlepas dari kenyataan bahwa mereka sadar bahwa keamanan siber sangat penting untuk bertahan hidup di dunia modern.
Namun, ini tidak menghentikan WhatsApp untuk dengan berani berusaha untuk berhasil bersama mereka. Langganan bulanan akan segera diresmikan oleh platform.
Baca Juga: Di Tengah Ketegangan Perang Ukraina, AS Terbangkan Kosmonot Rusia ke ISS
Anggota program whatsApp beta sudah bisa mengakses menu baru WhatsApp Premium di smartphone mereka. Dengan masuk ke pengaturan aplikasi. Mereka akan memiliki opsi untuk membuat tautan kontak yang disesuaikan menggunakan aplikasi, seperti https://wa.me/GizChina, misalnya.
Anda masih dapat mengubah tautan ini setiap tiga bulan sekali. Meskipun Anda mungkin ingin calon pelanggan Anda mengingat alamat Anda sebagai bisnis. Setelah dimodifikasi, tautan sebelumnya akan sekali lagi dapat diakses oleh pengguna lain.
