Network
JEMBRANABALI.COM - Media sosial dapat memiliki efek positif pada anak Anda, seperti misalnya membantu mereka belajar bagaimana berkomunikasi dengan orang lain, bagaimana menjalin relasi, dan bagaimana cara bersikap pada seseorang yang tidak baik kepada mereka.
Melarang Anak menggunakan media sosial mungkin bukan solusi terbaik atau realistis untuk anak-anak Anda.
Tetapi jika Anda memutuskan untuk mengizinkan anak-anak menggunakan media sosial, pastikan untuk berbicara dengan mereka tentang apa saja keuntungannya – baik untuk orang tua dan juga untuk mereka. Mengutip dari Health Essentials, berikut ini adalah beberapa tips tentang cara mengendalikan dunia media sosial supaya tetap aman bagi anak.
Tentukan apakah anak Anda sudah siap. Sebagai orang tua, Anda memiliki pemahaman yang baik tentang tingkat kedewasaan anak Anda dalam berinteraksi dengan orang lain. Oleh karena itu para orang tua harus mengidentifikasi harapannya dan mengomunikasikannya kepada anak-anak, termasuk konsekuensi bila anak tidak menuruti mereka.
Bicaralah dengan anak-anak Anda. Penting untuk melakukan percakapan yang terbuka dan jujur dengan anak-anak Anda tentang apa itu media sosial dan apa kegunaannya. Tanyakan mengapa mereka tertarik untuk memiliki akun di platform tertentu dan untuk apa mereka ingin menggunakannya. Ketika mereka mulai merambah dunia media sosial, teruslah awasi mereka. Jika Anda mendengar tentang tren TikTok yang populer atau berita yang sedang tren, tanyakan kepada anak-anak Anda tentang apa yang mereka pikirkan dan apa yang mereka lihat.
Batasi waktu layar. American Academy of Pediatrics merekomendasikan untuk membatasi waktu layar hingga dua jam sehari untuk anak-anak. Selain sebagai pedoman yang baik, dengan cara ini orang tua juga fokus untuk memastikan bahwa anak bisa mendapatkan aktivitas fisik yang cukup dan interaksi tatap muka langsung. Anda dapat menggunakan aplikasi waktu layar yang secara otomatis menetapkan batas.
Pantau penggunaannya. Periksa apa yang dikonsumsi anak Anda melalui tablet atau ponsel mereka atau menggunakan alat pemantauan media sosial. Lihat aplikasi apa saja yang ada dan biasakan diri Anda dengan aplikasi tersebut. Tanyakan pada diri Anda apakah alat itu sesuai dengan tujuan Anda.
Baca Juga: Anda penggemar Van Halen? Inilah Lagu Karya Eddie Van Halen Yang Monumental
Berikan teladan. Perilaku orang tua akan media sosial yang aman dan sehat juga bisa sangat membantu. Jauh lebih sulit bagi anak-anak untuk memahami potensi bahaya atau risiko media sosial ketika orang tua sendiri terlibat dalam perilaku yang sama. Sebagai orang tua, Anda tidak perlu khawatir bila anak-anak Anda mulai menggunakan media sosial. Jangan takut untuk berbicara dengan orang tua lain tentang apa yang mereka lakukan atau meminta bantuan demi menjaga anak-anak Anda tetap aman.
